
Karakteristik long tail keyword harus Anda pahami jika ingin mengoptimasi website secara maksimal. Sebab, jika menggunakan jenis kata kunci yang satu ini dengan tepat maka tujuan untuk mendapatkan peringkat teratas pada hasil pencarian akan lebih mudah tercapai.
Lalu, apa saja karakteristiknya dan bagaimana cara mencari long tail keyword tersebut? Berikut informasinya.
Baca juga: manfaat penerapan SEO
Memahami Karakteristik Long Tail Keyword
Jenis kata kunci seperti long tail keyword ini memang tingkat volume pencariannya relatif kecil, namun dinilai lebih tepat sasaran.
Itu sebabnya, peluang untuk muncul paling atas pada hasil pencarian di Google bisa lebih tinggi. Beberapa karakteristik dari long tail keyword diantaranya adalah sebagai berikut.
Pembahasan Topik Lebih Spesifik dengan Jumlah Kata Terdiri dari 3 Hingga 5 kata
Karakteristik pertama yang ada pada long tail keyword adalah jumlah kata yang digunakan, yaitu terdiri dari 3-5 kata.
Dari kata-kata tersebut umumnya terdapat pula short tail keyword yang akan membentuk suatu kata kunci yang membahas lebih rinci atau lebih spesifik tentang sebuah topik.
Karakteristik Long Tail Keyword Terlihat dari Rendahnya Angka Volume Pencarian
Penggunaan kata kunci yang panjang atau lebih dari dua kata tentunya akan menampilkan informasi yang lebih spesifik. Ini dikarenakan tidak banyak pengguna internet yang mencari long tail keyword secara online.
Itu sebabnya jenis kata kunci yang panjang ini kurang populer sehingga secara otomatis volume pencariannya pun rendah.
Skor Persaingan Lebih Rendah
Karakteristik long tail keyword berikutnya adalah rendahnya skor persaingan. Sebab, pada umumnya semakin rendah tingkat popularitas keyword, maka skor persaingannya juga kan semakin rendah.
Namun, tidak semua long tail keyword bersifat demikian karena terkadang ada pula yang mampu bersaing dan berhasil berada di halaman pertama Google saat menggunakan kata kunci yang panjang.
Angka Konversi Lebih Tinggi
Tingginya spesifikasi pada long tail keyword mampu memberikan hasil pencarian yang lebih mengena dan sesuai dengan maksud pengguna.
Tak heran jika halaman situs yang diberikan ranking untuk long tail keyword umumnya memiliki angka konversi yang cenderung lebih tinggi.
Penyumbang terbesar Organic Traffic
Karakteristik long tail keyword yang terakhir adalah sebagai penyumbang terbesar traffic organic hingga 70 persen. Alasannya adalah, pada long tail keyword merupakan turunan dari short tail keyword.
Jadi, pada saat menggunakan kata kunci panjang maka secara tidak langsung Anda telah menggunakan lebih dari satu kata kunci.
Cara Melakukan Pencarian Long Tail Keyword
Setelah mengetahui apa saja karakteristik dari long tail keyword, saatnya untuk mempelajari cara mencarinya. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan dalam mencari kata kunci panjang tersebut, diantaranya adalah:
– Memanfaatkan tools saat akan mencari long tail keyword seperti Google Trends, Semrush, Software marketing SEO Hubspot, Soovle, dan tool Answer The Public.
– Mengecek hasil pencarian Google melalui fitur “penelusuran terkait”, yaitu dengan cara memasukkan keyword di kolom browser lalu scroll ke bagian bawah untuk melihat saran tambahan.
– Mencari long tail keyword melalui komunitas online dengan cara memanfaatkan setiap pertanyaan yang dilontarkan namun belum mendapatkan jawaban yang memuaskan untuk dijadikan topik sekaligus long tail keyword.
– Memanfaatkan fitur pada Google yaitu “Orang juga bertanya” dengan cara yang sama seperti di komunitas online.
– Menggunakan fitur Google Autocomplete untuk mencari long tail keyword yang relevan dengan topik pada blog atau website.
Ini merupakan cara yang paling mudah dan simpel karena bisa diperoleh hanya dengan mengetikkan kata kunci yang diinginkan. Nantinya, akan muncul beberapa rekomendasi yang bisa digunakan sebagai long tail keyword.
Kesimpulan
Itulah beberapa karakteristik long tail keyword dan cara mencarinya yang bisa dilakukan dengan beberapa opsi, baik dengan memanfaatkan fitur-fitur yang ada di Google maupun dengan memanfaatkan tool atau melalui komunitas online.
Leave a Reply