Mengenal Jenis SEO Secara Lebih Jauh

SEO atau Search Engine Optimization dilansir dari laman Neil merupakan praktik optimisasi untuk meningkatkan visibilitas dan posisi sebuah website di dalam mesin pencarian (Search Engine). Dengan begitu, orang-orang tentu akan mudah menemukan laman yang dimaksud sehingga berada di posisi teratas pencarian. SEO ini termasuk jenis strategi marketing yang banyak diperlukan oleh para pebisnis.

Di dalam penerapannya, ada beberapa jenis SEO yang lazim digunakan. Adapun informasi selebihnya tentang ragam Search Engine Optimization, maka Anda bisa menyimak ulasan artikel ini.

Baca juga: faktor penting SEO 

SEO untuk Menaikan Rangking Situs

Perusahaan-perusahaan biasa menggunakan SEO untuk meningkatkan posisi atau ranking situs dalam search engine. Salah-satunya karena dengan itu, pelanggan dan para prospek tentu bisa menemukan situs perusahaan lebih mudah. 

Selain itu, Awareness dan Engagement dari berbagai kampanye marketing perusahaan pun bisa meningkat dan secara tidak langsung berimbas pada misi penjualan bisnis.Maka apabila perusahaan memiliki situs web dan ingin mendatangkan lebih banyak traffic relevan, jangan ragu menjadikan SEO sebagai upaya pemasaran yang tepat.

Ada berbagai jenis SEO. Namun tidak semuanya SEO harus diterapkan. Pilih saja SEO yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan dari marketing itu sendiri. Agar tidak bingung saat menerapkan SEO, maka lebih memahami terkait tipe SEO tersebut.

4 Jenis-Jenis SEO yang Wajib Marketer Tahu

Sebagaimana uraian di atas mengenai SEO sebagai salah satu strategi paling efektif untuk meningkatkan jumlah traffic yang relevan dalam situs. Dimana buktinya hingga kini SEO masih menjadi metode pemasaran yang paling sering dimanfaatkan perusahaan untuk keperluan pemasaran. 

Akan tetapi, strategi tersebut merupakan opsi yang dapat dipilah menjadi empat kategori berbeda. Nah, diantaranya berikut ini ulasan 4 jenis SEO yang wajib Anda ketahui atau pelajari utamanya jika Anda adalah para marketer.

1. SEO On-page

SEO On-Page rata-rata diterapkan pada marketing content.  Dilansir Sixth City Marketing menyebutkan kategori SEO ini mengacu pada proses untuk mengoptimalkan konten yang terdapat di situs web perusahaan. Inisiatif dari SEO On-Page mencakup optimalisasi copy, keyword, header, meta description, title, featured image, dan lain-lain. 

2. SEO Off-Page

Jenis SEO Off-Page termasuk metode yang sering dimanfaatkan oleh para marketer perusahaan ternama. Dengan strategi sejati yang mengacu pada proses optimisasi elemen, biasanya tidak terdapat di dalam situs web.

Pada jenis SEO ini, marketer didorong menciptakan eksposur dan kredibilitas perusahaan mereka. Tujuan sama seperti jenis SEO lain yang akhirnya metode ini berfungsi untuk menghasilkan lebih banyak pengunjung dan penjualan.

Sementara inisiatif SEO Off-Page fokus pada proses link building atau praktik membuat situs web terkemuka lain, dengan menautkan link kembali ke situs perusahaan tersebut. SEO ini bisa disebut dengan kebalikan untuk jenis yang pertama.

3. SEO Technical

Sementara Technical SEO adalah jenis strategi atau metode yang bisa digunakan oleh para marketer profesional.  SEO tipe ini berdasarkan pada peningkatan UX. Karena pada dasarnya cara kerja dan algoritma search engine itu berubah menjadi lebih kompleks.  Fungsi bisa digunakan perusahaan memperbaiki website speed, mobile friendliness, dan struktur situs lainnya.

4. SEO Local

SEO Local adalah jenis yang terakhir pada pembahasan kali ini mengenai search engine. Jenis SEO Local dapat dimanfaatkan oleh perusahaan dan para marketer yang lebih berfokus pada lokasi bisnis. Disini halaman yang dihasilkan oleh proses search engine bisa menyasar kepada relevansi pencarian user. 

Itulah uraian mengenai jenis SEO yang wajib para marketer tahu. Untuk kamu sendiri, jenis SEO mana nih yang sepertinya mudah dipelajari?

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*